HD-CVI adalah kependekan dari High Definition Composite Video Interface. Ini adalah teknologi baru di dunia CCTV, HD-CVI

Inilah Keunggulan Kamera CCTV HD-CVI

HD-CVI adalah kependekan dari High Definition Composite Video Interface. Ini adalah teknologi baru di dunia CCTV, HD-CVI adalah metode transmisi sinyal video HD melalui kabel koaksial. Sebelum penemuan teknologi HD-CVI, resolusi DVR (Perekam Video Digital) untuk kamera CCTV analog hanya mencapai 960H atau 960 × 576 piksel. HD-CVI ini adalah solusi untuk jarak transmisi lebih jauh dari HD-SDI (High Definition Serial Digital Interface) atau teknologi IP Camera.

HD-CVI adalah teknologi yang menyaingi IP Camera dan HD-SDI, HD-CVI menggunakan pemancar (built-in kamera) dan penerima (built-in pada DVR) yang dapat mengirimkan video dengan resolusi 720p (1280 × 720 piksel) hingga 1080p (1920 × 1080 piksel) menggunakan kabel koaksial biasa seperti yang digunakan untuk kamera CCTV analog biasa. Video yang dikirimkan tidak dikompresi dan dapat ditransmisikan lebih jauh dari HD-SDI atau IP Camera. Teknologi HD-CVI ini juga mampu mentransmisikan sinyal kontrol video, audio dan PTZ (pan tilt zoom) dengan hanya satu kabel koaksial.

Yang benar-benar membedakan HD-CVI dari HD-SDI atau IP-Camera, adalah harga kamera dan DVR HD-CVI yang sama dengan kebanyakan kamera CCTV analog biasa. Ya, HD-CVI semurah kamera cctv analog biasa, tidak semahal kamera IP dan kamera HD-SDI tetapi mampu menghasilkan gambar berkualitas megapiksel.

Kelebihan HD-CVI dibandingkan dengan kamera CCTV analog

  • Resolusi kamera CCTV analog hanya 960h atau 960 × 576 piksel. Kamera HD-CVI dapat mengirim video HD dari 720p (1280 × 720 piksel) ke 1080p (1920 × 1080 piksel).
  • Kamera CCTV analog standar hanya dapat mengirimkan sinyal video dalam satu kabel koaksial, kontrol audio dan PTZ harus dilengkapi dengan kabel terpisah. HD-CVI dapat mengirimkan sinyal video, audio dan ptz dalam satu kabel.
  • Harga kamera analog CCTV dan HD-CVI hampir sama, tetapi resolusi HD-Cvi sangat jauh di atas kamera analog

Kelebihan HD-CVI dibandingkan dengan HD-SDI

  • Jarak transmisi / tarik maksimum kabel HD-SDI adalah 100 meter, sedangkan HD-Cvi dapat mencapai 500 meter.
  • HD-SDI hanya dapat mengirimkan video pada satu kabel. HD-CVI dapat mengirimkan sinyal video, audio dan ptz dalam satu kabel.
  • HD-SDI hanya dapat ditransmisikan dengan kabel koaksial tembaga berkualitas tinggi, sedangkan HD-CVI dapat dengan kabel koaksial tembaga, kabel koaksial aluminium, kabel UTP dengan balun tambahan, dan kabel CCTV yang banyak beredar di pasaran
  • HD-CVI lebih murah daripada HD-SDI

Kelebihan HD-CVI dibandingkan dengan IP Camera

  • Kamera IP tidak dapat ditransmisikan dengan kabel koaksial (kecuali dengan perangkat koaksial ip), sehingga harus membuat jaringan / infrastruktur IP baru. HD-CVI dapat menggunakan infrastruktur / kabel jaringan CCTV lama, sehingga menghemat uang.
  • Dengan kabel IP UTP, kamera hanya dapat mencapai 100 meter, sedangkan HD-CVI dapat mencapai 500 meter.
  • Kamera dan DVR HD-CVI jauh lebih murah daripada Kamera IP dan NVR

Kelebihan HD-CVI dibandingkan dengan IP Camera

  • Kamera IP tidak dapat ditransmisikan dengan kabel koaksial (kecuali dengan perangkat koaksial ip), sehingga harus membuat jaringan / infrastruktur IP baru. HD-CVI dapat menggunakan infrastruktur / kabel jaringan CCTV lama, sehingga menghemat uang.
  • Untuk instalasi standar dengan kabel LAN / UTP, kamera IP hanya dapat mencapai 100 meter, sedangkan HD-CVI dapat mencapai 500 meter.
  • Kamera dan DVR HD-CVI jauh lebih murah daripada Kamera IP dan NVR

Kelebihan kamera IP dibandingkan HD-CVI

  • IP Camera dapat mencapai resolusi di atas HD-CVI, resolusi maksimum kamera HD-CVI adalah 1080p (1920 × 1080) atau 2 megapiksel sementara IP Camera dapat mencapai 3MP, 5MP, hingga 8 Megapixel.
  • IP Camera dapat menggunakan POE (Power over Ethernet)
  • IP Camera dapat menggunakan perangkat TCP / IP untuk jarak yang sangat jauh misalnya dengan serat optik atau dengan nirkabel-LAN.